MAGELANG, MITRANUSANTARA.ID – Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, berpartisipasi dalam Retreat Kepala Daerah yang digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025. Kegiatan ini menjadi ajang strategis bagi kepala daerah untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan dalam menghadapi tantangan pembangunan.
Retreat ini dirancang sebagai wadah diskusi, koordinasi, dan pembelajaran bagi para kepala daerah. Berbagai materi disampaikan untuk memperdalam wawasan mengenai tata kelola pemerintahan, strategi pembangunan, serta inovasi dalam pelayanan publik.
Rabu (26/2/2025), Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, turut hadir memberikan arahan kepada peserta retreat. Dalam sesi yang dimulai pukul 10.00 WIB, Wapres Gibran menekankan pentingnya implementasi Program Astacita Presiden Prabowo guna mempercepat pembangunan yang lebih terintegrasi dan efektif di berbagai daerah.
Sejak hari pertama, sejumlah menteri juga memberikan pemaparan strategis. Pada Senin (24/2/2025), Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, membahas strategi pemulihan ekonomi pascapandemi serta kebijakan pembangunan berkelanjutan yang dapat diterapkan di daerah. Keesokan harinya, Selasa (25/2/2025), retreat diisi dengan berbagai materi, termasuk ketahanan pangan, investasi daerah, pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat dan UMKM, peningkatan kualitas pendidikan, serta digitalisasi layanan publik dan keamanan informasi.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga memimpin sesi makan siang bersama kepala daerah pada 25 Februari 2025. Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat komunikasi dan koordinasi guna memastikan efektivitas program nasional yang diterapkan di daerah.
Meskipun agenda berlangsung padat, Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, tetap berkomitmen mengikuti seluruh sesi diskusi, pelatihan, serta simulasi kepemimpinan. Ia menilai retreat ini sebagai kesempatan berharga untuk memperdalam wawasan, bertukar pengalaman, dan menyusun strategi pembangunan terbaik bagi Kota Kendari.
“Sebagai kepala daerah, ini adalah momentum penting untuk belajar langsung dari para pakar, berbagi pengalaman dengan sesama pemimpin daerah, serta merancang langkah-langkah konkret guna mendorong pembangunan Kota Kendari ke depan,” ujarnya.
Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang masih akan berlangsung hingga 28 Februari 2025 dengan agenda lanjutan yang mencakup pelatihan strategis, simulasi kepemimpinan, serta diskusi mengenai kebijakan daerah yang selaras dengan visi pembangunan nasional. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, para kepala daerah diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat serta daerah yang mereka pimpin.
Penulis : Risal
Editor : Redaksi
