MAGELANG, MITRANUSANTARA.ID – Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, membagikan pengalaman dan keseruannya saat mengikuti retret kepemimpinan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (22/2/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pembekalan bagi kepala daerah untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan sinergi pemerintahan.
Dalam sejumlah video yang beredar, Siska tampak mengenakan seragam Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan mengikuti serangkaian aktivitas, termasuk senam pagi bersama ratusan kepala daerah lainnya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto turut serta dalam kegiatan tersebut. Siska terlihat antusias berdialog santai dengan Mendagri dan kepala daerah lainnya, menciptakan suasana akrab dan penuh kehangatan.
Setelah sesi olahraga, Siska menghadiri sesi pembekalan yang dipimpin langsung oleh Mendagri Tito Karnavian. Dalam sesi tersebut, para kepala daerah menerima materi tentang Nilai Kebangsaan dan Pertahanan Negara, yang menjadi bekal penting dalam menjalankan roda pemerintahan di daerah masing-masing.
“Hari pertama saya menggunakan seragam Komponen Cadangan (Komcad), dan hari ini Satpol PP. Ada nilai-nilai yang harus kita terapkan dalam pemerintahan, terutama dalam menegakkan peraturan daerah, menjaga ketertiban umum, dan melindungi masyarakat,” ujar Siska.
Siska menegaskan bahwa nilai-nilai yang diperolehnya dalam retret ini akan menjadi dasar dalam menjalankan kepemimpinan di Kota Kendari. Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, dalam setiap kebijakan dan program pemerintahan.
“Termasuk nilai budaya kita di Kendari, yang harus tetap kita jaga dan kembangkan di tengah keberagaman masyarakat,” tambahnya.
Di akhir sesi, Siska menegaskan komitmennya bersama Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, untuk menjalankan program pemerintahan yang selaras dengan visi Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan berkolaborasi dalam membangun Kota Kendari yang lebih maju.
“Kami siap mengimplementasikan program-program pemerintah pusat dan memastikan semuanya berjalan lancar tanpa hambatan. Mari bersama-sama membangun Kota Kendari yang kita cintai,” pungkasnya.
Retret kepemimpinan kepala daerah ini berlangsung hingga 28 Februari 2025 dan diharapkan dapat memperkuat jejaring serta meningkatkan kualitas kepemimpinan para kepala daerah di seluruh Indonesia.
Penulis: Sumarlin
