Penulis : Redaksi

KENDARI, MITRANUSANTARA.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Sabtu (9/3/2024) menyerahkan bantuan dana operasional dan penyerahan bantuan logistik serta peralatan pada pemerintah Kota Kendari untuk disalurkan pada korban banjir di sejumlah titik di Kota Kendari.

Setelah menyerahkan bantuan, Tenaga Ahli Kepala BNPB dan RI Pj Wali Kota Kendari bersama dengan beberapa kepala OPD meninjau lokasi bencana banjir di Rumah Sakit Anna, Jalan Lasolo, dapur umum dan mengecek posko kesehatan yang ada di Kelurahan Kampung Salo.

Tenaga Ahli Kepala BNPB RI Brigjen Purn Jahidin Chailo mengatakan, kunjungannya ke Kota Kendari untuk menyerahkan bantuan sekaligus melihat kondisi masyarakat korban banjir.

“Dengan adanya masyarakat yang kena dampak ini, mudah-mudahan kami bisa beri pertolongan atau bantuan terkait dengan kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat, seperti logistik, makanan maupun kesehatan masyarakat,” ungkapnya.

Selanjutnya, Tenaga Ahli BNPB RI juga menyampaikan apresiasi pada Pemerintah Kota sudah begitu cepat mengambil respon terhadap musibah banjir yang melanda warganya.

“Jadi, semua bisa tertangani meskipun penanganan ini dilakukan secara bertahap di tiap titik lokasi banjir, saya juga sudah sampaikan di masyarakat untuk saling membantu bukan hanya dari pemerintah dan BPBD saja, tetapi seluruh masyarakat untuk bisa terlibat,” ujarnya.

Baca Juga  PWI Pusat Jadwalkan UKW, Tiga Puluh Tiga Peserta dari Sultra Ikut Pra UKW

Selain itu, Pj Wali Kota Kendari Muhamad Yusup menyampaikan terima kasih atas dukungan BNPB pada Kota Kendari khususnya bantuan yang diberikan pada masyarakat terkena dampak banjir. Dampak banjir terparah berada di dua titik yakni, di Jalan Lasolo dan di Kampung Salo.

“Semenjak kejadian itu, Pemerintah Kota sudah hadir turut membantu baik dari segi evakuasi maupun penanganan pengungsi, hari ini kami datang lagi untuk melihat kondisi setelah terjadi pasca banjir pada waktu tanggal 6-7 Maret 2024,” ujarnya.

Selanjutnya, Pj Wali Kota Kendari juga mengungkapkan, Pemerintah Kota akan terus melakukan pemantauan, melihat kondisi masyarakat, serta terus melakukan pendataan dan paling penting pemerintah kota akan terus melakukan penanganan.

“Alhamdulillah infrastruktur kami baik di tingkat Kelurahan sampai tingkat kecamatan, akan terus berjibaku untuk bisa bagaimana menangani dampak dari banjir yang dialami oleh masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, Kepala BPBD Provinsi Sultra ini juga mengungkapkan, di tiap kelurahan juga sudah membuat posko penanganan, ini gunanya untuk mendata dan berkoordinasi seusai dengan tingkatan baik di kelurahan maupun di kecamatan.

Visited 68 times, 1 visit(s) today