Penulis : Redaksi

Kendari, mitranusantara.id – Lapangan Upacara Balai Kota Kendari dipenuhi lautan dzikir,  saat Pemerintah Kota Kendari menggelar kegiatan “Kendari Berdzikir” dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-194 Kota Kendari, Kamis (8/5/2025). Ratusan ASN, pejabat pemerintah, dan majelis taklim dari sejumlah wilayah di Kota Kendari larut dalam lantunan doa dan dzikir bersama sebagai wujud syukur atas perjalanan panjang Kota Kendari.

Dalam suasana yang khidmat, Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, menyampaikan pesan tentang pentingnya spiritualitas dalam membangun kota. Ia menyebut, kegiatan zikir ini bukan sekadar rutinitas seremonial, melainkan sebuah momentum memperkuat tekad membangun Kendari secara lahir dan batin.

“Kita bersyukur karena di tengah berbagai tantangan pembangunan, Kendari tetap diberi kedamaian, semangat, dan kebersamaan. Mari kita jadikan dzikir hari ini sebagai ikhtiar spiritual untuk mewujudkan Kota Kendari yang semakin maju dan penuh keberkahan,” ungkap Siska.

Dalam momen tersebut, Wali Kota Kendari juga secara resmi melaunching program 1.000 pengajar Al-Qur’an, hasil kolaborasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Kendari dan Pemerintah Kota Kendari. Program ini merupakan implementasi dari surat edaran pemerintah yang mewajibkan seluruh ASN dan masyarakat mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.

Baca Juga  Dorong Hilirisasi, Putra Bombana Gagas Kawasan Industri Kelapa di Sulawesi Tenggara

“Ini adalah langkah nyata untuk membangun generasi Qur’ani. Anak-anak kita harus tumbuh bukan hanya dengan kecerdasan intelektual, tapi juga iman dan akhlak yang kuat,” tegasnya.

Menurutnya, peluncuran 1.000 guru Qur’an menjadi bagian dari visi besar menjadikan Kendari sebagai kota bertakwa. Program ini akan menyasar sekolah, rumah ibadah, dan komunitas masyarakat untuk memperluas akses literasi Qur’an.

Siska juga mengajak tokoh agama, lembaga pendidikan, dan seluruh orang tua untuk mendukung penuh gerakan ini. Ia bahkan meminta agar dzikir dan tilawah Al-Qur’an dibiasakan selepas salat fardu, di masjid-masjid.

“Insya Allah dengan semangat keimanan, kota ini akan terus dilimpahi keberkahan dan tumbuh menjadi kota yang tidak hanya maju secara fisik, tetapi juga kuat secara spiritual,” tutupnya.

Acara zikir akbar ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan besar dalam perayaan HUT ke-194 Kota Kendari, yang tahun ini mengusung semangat kolaborasi dan religiusitas untuk memperkuat jati diri kota sebagai etalase Provinsi Sulawesi Tenggara.

Penulis : Zayyan
Editor   :  Sumarlin






Visited 4 times, 4 visit(s) today