KENDARI, MITRANUSANTARA.ID – Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Dinas Kesehatan Kota Kendari meluncurkan program Integrasi Layanan Kesehatan Primer yang diawali dengan kegiatan senam dan jalan santai. Acara yang diadakan di Kantor Dinas Kesehatan Kendari pada Selasa (12/11/2024) ini bertujuan untuk memperkuat pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, mengapresiasi langkah ini sebagai wujud nyata upaya peningkatan akses layanan kesehatan. Yusup menjelaskan bahwa peluncuran ini sejalan dengan arahan Presiden RI mengenai penguatan sektor kesehatan yang bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan memiliki gizi yang baik.
“Sejalan dengan instruksi Presiden, fokus kami adalah membangun masyarakat yang lebih sehat dengan memberikan akses layanan kesehatan yang merata dan berkualitas,” ujar Yusup.
Sebagai salah satu upaya awal dalam meningkatkan kesehatan anak-anak, Pemkot Kendari berencana membagikan makanan sehat secara gratis kepada siswa SD 1 Kendari dan SMP 2 Kendari. Inisiatif ini akan dilaksanakan pada Kamis mendatang, sebagai langkah awal dalam menciptakan generasi yang sehat menuju target Generasi Emas 2045.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Fauziah, mengungkapkan bahwa pada tahun 2024, lima puskesmas telah dipilih sebagai lokasi awal penerapan layanan kesehatan primer terintegrasi. Kelima puskesmas tersebut meliputi Puskesmas Lepo-lepo, Poasia, Puuwatu, Abeli, dan Kandai. Dengan penerapan ini, diharapkan kualitas layanan kesehatan bisa semakin merata dan terjangkau.
“Kami terus berupaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Kendari. Melalui program integrasi ini, pasien bisa mendapatkan pelayanan yang lebih efisien dan komprehensif,” jelas drg Fauziah.
Sesuai dengan tema HKN 2024, “Gerak Bersama, Sehat Bersama”, Dinas Kesehatan Kota Kendari juga mendorong masyarakat untuk aktif menjaga kebugaran fisik sebagai bagian penting dari pola hidup sehat. Kegiatan HKN telah dimulai sejak 7 November dengan sosialisasi dan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk skrining kanker serviks menggunakan metode HPV DNA.
Selain itu, dalam rangka memeriahkan HKN, Dinas Kesehatan juga mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi peserta jalan sehat. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin.
Dengan langkah-langkah inovatif ini, Pemkot Kendari berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menciptakan layanan kesehatan yang lebih inklusif dan berdaya saing.
Penulis: Sumarlin