JAKARTA, MITRANUSANTARA.ID – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menyambut Dies Natalis ke-78 dengan serangkaian kegiatan sosial dan keagamaan yang telah berlangsung sejak awal Februari 2025. Bertepatan dengan bulan suci Ramadan, agenda ini menjadi wujud nyata kepedulian HMI terhadap masyarakat sekaligus momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah.
Ketua Umum PB HMI, Bagas Kurniawan menyampaikan, rangkaian kegiatan diawali pada 5 Februari 2025, dengan santunan kepada 450 anak yatim serta Khotmil Qur’an, sebagai bentuk syukur atas perjalanan panjang HMI dalam mencetak kader bangsa.
“Selanjutnya, pada 27 Februari 2025, PB HMI mengadakan sunatan massal, pemeriksaan kesehatan gratis, dan donor darah, yang bertujuan membantu masyarakat serta menumbuhkan jiwa sosial di kalangan kader HMI,” ujar Bagas.
Bagas menerangkan, memasuki bulan Ramadhan, puncak peringatan Dies Natalis akan digelar pada 14 Maret 2025, dengan agenda War Takjil Gratis, Buka Puasa Bersama, serta Malam Puncak Dies Natalis ke-78. Acara ini menjadi ajang silaturahmi antar kader dan alumni, sekaligus refleksi perjalanan organisasi dalam membangun bangsa yang berdaulat.
Bagas menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata perjuangan HMI dalam membangun bangsa.
“HMI sebagai civil society harus terus berpihak pada kaum mustad‘afin. Kehadiran HMI bukan sekadar organisasi kader, tetapi juga pelopor gerakan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua panitia kegiatan ini, Arsyi Jailolo, menambahkan bahwa kegiatan ini ingin menunjukkan bahwa HMI bukan hanya wadah belajar bagi kader, tetapi juga solusi bagi masyarakat.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, PB HMI terus membuktikan eksistensinya sebagai organisasi yang tidak hanya mencetak kader intelektual, tetapi juga memiliki peran besar dalam aksi kemanusiaan dan sosial di tengah masyarakat.
“Semoga semangat pengabdian ini terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang. Dies Natalis ke-78 HMI diharapkan semakin memperkuat peran organisasi dalam mencetak pemimpin masa depan yang berintegritas dan berdedikasi bagi bangsa dan umat,” pungkasnya.
Laporan: Novrizal R Topa
