KENDARI, MITRANUSANTARA.ID – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Kendari resmi menjalin kerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo (UHO). Nota Kesepahaman (MoU) ditandatangani di ruang Command Center, Balai Kota Kendari, Selasa (23/9/2025).
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Kepala Diskominfo Kendari, Sahuriyanto Meronda dan Dekan FISIP UHO, Prof. Eka Suaib. Kehadiran kedua pihak menandai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan dunia akademik.
MoU ini menjadi dasar hukum sekaligus payung kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kolaborasi tersebut diharapkan mampu menghadirkan manfaat nyata, mulai dari peningkatan kompetensi sumber daya manusia hingga penguatan inovasi di sektor pelayanan publik.
Kadis Kominfo Kota Kendari, Sahuriyanto Meronda menyampaikan bahwa keterlibatan akademisi sangat penting dalam mendukung tata kelola komunikasi publik yang efektif dan partisipatif.
“Kerja sama ini adalah langkah konkret menghadirkan inovasi, terutama dalam pemanfaatan teknologi informasi untuk pelayanan publik. Kami ingin memastikan bahwa perkembangan teknologi benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. Eka Suaib menegaskan bahwa FISIP UHO siap memberikan kontribusi sesuai Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ia menilai kolaborasi dengan Diskominfo Kendari akan memperluas ruang pengabdian, baik melalui riset, kajian kebijakan, maupun program-program literasi digital.
“Kerja sama ini sejalan dengan komitmen kami untuk melahirkan riset yang aplikatif serta mendukung program pemerintah daerah. Mahasiswa juga bisa mendapatkan ruang belajar dan praktik langsung di lapangan,” jelasnya.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang tertuang dalam MoU mencakup penyediaan magang mahasiswa, penyelenggaraan seminar bersama, penelitian kolaboratif, serta pengembangan program literasi digital bagi masyarakat.
Kolaborasi ini sekaligus menjadi bukti bahwa keterhubungan antara birokrasi dan perguruan tinggi dapat melahirkan inovasi baru. Dengan begitu, pembangunan Kota Kendari sebagai kota cerdas dan partisipatif diharapkan semakin cepat terwujud.
Reporter : Ibnu
Editor : Sumarlin