KENDARI, MITRANUSANTATA.ID – Ratusan santri dari berbagai pondok pesantren se-Indonesia Timur berkompetisi dalam Musabaqah Hafalan Al-Quran dan Hadits di Masjid Al-Alam, Kota Kendari. Ajang bergengsi ini menjadi panggung bagi para penghafal Al-Quran dan Hadits untuk mengasah kemampuan mereka dalam menghafal dan memahami kitab suci.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, yang memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan kompetisi tersebut. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mencetak generasi muda yang berakhlak mulia dan memiliki kecintaan terhadap Al-Quran.
“Musabaqah Hafalan Al-Quran dan Hadits ini diikuti oleh peserta dari 60 kabupaten/kota di Indonesia Timur. Tahun ini, Sulawesi Selatan, khususnya Makassar dan Enrekang, mendominasi daftar juara. Namun, saya bersyukur karena beberapa peserta dari Kota Kendari juga berhasil meraih prestasi,” ujar Sudirman.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan rencana menjadikan Musabaqah Hafalan Al-Quran dan Hadits sebagai agenda tahunan di Kota Kendari. Pemerintah Kota Kendari juga akan berkoordinasi dengan Yayasan Muadz Indonesia untuk mengadakan pembinaan sejak usia dini, mulai dari tingkat TK hingga SMP, guna meningkatkan kualitas hafalan santri di kota ini.
Turut hadir dalam acara tersebut, Atase Agama Kedutaan Saudi Arabia, Syaikh Ahmad Bin Essa Al Hadzimi, yang mengingatkan pentingnya meningkatkan ibadah menjelang bulan Ramadhan. Ia menekankan bahwa bulan suci tersebut adalah kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah.
Sementara itu, Ketua Yayasan Muadz Indonesia, Zezen Zaenal Mursalin, menjelaskan bahwa kompetisi ini melalui tiga tahap seleksi yang ketat. Dari total 408 peserta, sebanyak 70 santri terbaik berhasil lolos ke babak grand final.
“Peserta berasal dari 169 lembaga di 60 kabupaten/kota di Indonesia Timur. Kami berharap ajang ini dapat melahirkan lebih banyak penghafal Al-Quran dan Hadits yang berkualitas,” ujarnya.
Di akhir acara, Atase Agama Kedutaan Saudi Arabia memberikan cinderamata berupa Al-Quran bertinta emas kepada Wakil Wali Kota Kendari sebagai simbol apresiasi terhadap dukungan pemerintah kota dalam menyukseskan acara ini. Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga bukti nyata komitmen Kota Kendari dalam melahirkan generasi Qurani yang unggul dan berprestasi.
Penulis: Sumarlin