KENDARI, MITRANUSANTARA.ID – Pasangan Andi Sumangerukka atau yang akrab disapa ASR dan Hugua memaparkan visi-misi jika terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra. Salah satunya terkait objek pariwisata Sultra yang ditargetkan bisa dilirik wisatawan asing. Demikian diungkapkan Hugua usai melakukan pendaftaran pencalonan Pilkada 2024 di KPU Sultra.
Menurut Hugua, potensi pariwisata di Sultra seharusnya bisa lebih menarik dan dilirik ketimbang Bali.
“Sektor pariwisata Sultra ini menurut saya lebih potensi dari Bali, dan ini harus jadi dolar,” ungkap Hugua kepada wartawan, Rabu (28/08).
Hugua pun mengambil contoh kecil di Kabupaten Wakatobi. Selama masih menjabat Bupati Wakatobi, Hugua mampu menyulap daerah ini menjadi kawasan proyek pariwisata strategis nasional.
Ia menjelaskan satu objek pariwisata saja bisa menggetarkan dunia pariwisata, terlebih Sultra memiliki banyak objek pariwisata potensial. Setidaknya, ada beberapa objek pariwisata di Sultra yang mampu dilirik wisatawan dunia.
“Pertama ada Benteng Keraton Buton. Itu kerajaan Adiluhung 450 tahun silam, kenapa belum jadi perhatian? Nanti ASR-Hugua jadi gubernur,” ungkapnya.
Kemudian ada Hutan Lambusango Buton, Kawasan Mangrove Buton Utara. Lalu, situs peradaban Liangkabori Muna dengan berbagai potensinya seperti layang-layang Kaghati Kolope. Ada juga Danau Napabalano.
“Begitu diekspos layang layang Kaghati Kolope, itu tertua di dunia, itu gila. Baru kita bicara danau Napabalano, itu baru kepulauan,” ujarnya.
Menyusul wilayah daratan ada di Konawe Selatan, Danau Rawa Aopa dan Kabupaten Kolaka seperti Pulau Padamarang hingga sungai terpendek di dunia, Sungai Tamborasi. Bergeser lagi ke potensi Wawolesea, Konawe Utara.
“Berikan kepada ahlinya baru kita bicara,” tegasnya.
Terakhir poros segitiga Labengki, Kendari dan Wawonii. Objek-objek tersebut bisa menjadi daya tarik Sultra di dunia pariwisata agar bisa dilirik dunia.
“Sudahlah percayakan kepada kami, kita lihat saja Wakatobi hanya sedikit dari lautnya Sultra kita getarkan dunia, apalagi potensi pariwisata yang saya katakan tadi di Sultra. Insya allah dengan itu kita bawakan dollar untuk kesejahteraan warga Sultra,” tutup Hugua.
ASR pun mendukung apa yang diungkapkan Hugua, menurutnya sebagai pasangan gubernur dan wakil gubernur, maka harus saling melengkapi. Itulah alasan ASR memilih Hugua sebagai wakilnya.
“Kami ini memang bisa saling melengkapi karena Pak Hugua juga sudah memiliki pengalaman yang mumpuni sebagai bupati dua periode,” ujarnya.