Penulis : Redaksi

50 Sekolah Ramaikan Kejuaraan Atletik antar Pelajar Tingkat SD dan SMP

KENDARI, MITRANUSANTARA.id – Sebanyak 50 SD dan SMP di Kota Kendari mengikuti kejuaraan Atletik antar pelajar Tingkat SD dan SMP yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Kendari. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini digelar di Lapangan Benu-benua Kecamatan Kendari Barat, Selasa (11/6/2024).

Kejuaraan ini mempertandingkan 2 cabang lomba yakni Atletik dan Tolak Peluru. Cabang ini  terdiri dari beberapa kelas yaitu, cabang Atletik terdiri dari kelas 100 meter putra SMP dan 60 meter SD/SMP putra/putri. Kemudian cabang tolak peluru terdiri dari kelas 3 Kg SMP dan
2 Kg SD.

Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup meminta pembinaan olahraga secara diri harus terus dilakukan, utamanya atletik, sebab atletik ini bisa menjawab untuk memenuhi kebutuhan fisik dan stamina.

Menurutnya, melatih kekuatan fisik dan stamina sejak kecil dengan mengikuti kejuaraan atletik lari dan tolak peluru merupakan hal sangat positif untuk siswa-siswi yang masih duduk dibangku sekolah. Anak-anak sekolah yang masih aktif belajar ini adalah sumber bibit-bibit potensial yang kemampuannya harus terus digali sampai bisa mendapatkan masa keemasannya kelak.

Baca Juga  PT Vale Dukung Program Pengembangan Kurikulum Berbasis Lokal di Loeha Raya

“Para peserta kejuaraan yang akan bertarung di lapangan, saya ingin berpesan untuk kepada kalian bahwa, semua peserta yang tampil mempunyai kesempatan yang sama untuk menang. Kejuaraan ini adalah panggung kalian yang dibuat Pemerintah Kota Kendari untuk melihat potensi dan kekuatan siswa dan siswi di Kota Kendari,” ungkapnya.

Muhammad Yusup mengingatkan, tidak ada atlet yang hebat, yang ada adalah atlet yang terlatih. Semakin sering kalian berlatih dan mengikuti kejuaraan, maka pengalaman akan semakin terbentuk. Dengan pengalaman ini akan menjadi modal awal untuk bertanding dengan skala yang lebih besar.

Kepala BPBD Sulawesi Tenggara ini bercerita, sejumlah atlet nasional pernah dicetak di lapangan Benu-benua, seperti atlet cabang Atletik Hasiati Lawole dan pelatih sepak bola nasional Alan Hafiludin, termasuk atlet dayung yang berlaga hingga tingkat internasional.

Pj wali kota menambahkan, pembinaan ini tidak lahir dari satu pihak saja namun seluruh pemangku yang berkait erat dengan cabang olahraga ini perlu terlibat.

Kejuaraan ini menjadi penting karena untuk mendapatkan atlet dengan cara lain memerlukan tantangan yang besar. Apalagi paradigma zaman saat ini banyak menggeser minat anak-anak usia dini maupun usia sekolah ikut larut dengan perilaku-perilaku hedonis. Apa yang disenangi itu yang dikuti, apa yang sedang viral maka itu yang asyik.

Baca Juga  83.530 Sertifikat Tanah Tuntas Oleh BPN Sultra di Tahun 2023

Dia berharap kegiatan positif seperti ini terus dilaksanakan secara rutin, melibatkan semua sekolah di Kota Kendari.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Kendari Heri Ashak menjelaskan mereka telah mengundang semua sekolah untuk berpartisipasi, namun hanya 50 sekolah yang mengirimkan peserta.

“Pesertanya sebanyak 23 SD dan 17 SMP beberapa sekolah mengundurkan diri,” ungkapnya.

Hadir juga dalam acara ini Ketua KONI Kota Kendari Rajab Jinik, kepala OPD, sejumlah camat dan lurah.

Penulis: Zayyan

Visited 49 times, 1 visit(s) today